Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan atas alb


 

Indeks Berita

Beredar Isu Oknum Dosen UKI Toraja Diduga Lecehkan Mahasiswi

| Senin, April 15, 2024 WITA |


TANA TORAJA
, DUPLIKNEWS  - Beredar Isu oknum Dosen di kampus Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja lakukan pelecehan terhadap mahasiswinya.


Peristiwa itu terungkap setelah adanya salah satu korban menceritakan peristiwa itu kepada sahabatnya usai korban melakukan konseling dengan oknum dosen tersebut.


Sahabat korban kemudian secara spontan membeberkan hal itu kepada rekan lainnya. Merasa tidak terima dilecehkan, korban kemudian menceritakan hal itu kepada orang tuanya dan orang tua korban mengadukan hal itu ke petinggi kampus.


Diceritakan, korban awal mulanya mendatangi oknum dosen inisial PK ke ruangannya untuk melakukan konsultasi tugas akhir sebelum memasuki ujian meja.


Namun dalam pertemuannya dengan dosen inisial PK yang merupakan dosen pembimbing dari korban, dikatakan oknum dosen tersebut melakukan tindakan tak terpuji dengan melecehkan dan memaksa melakukan hubungan badan layaknya pasangan suami istri dengan dalih oknum dosen tidak akan meluluskan korban jika tidak menuruti kemauannya.


Diketahui, PK merupakan dosen/peneliti program pendidikan Fisika bidang riset humaniora yang resmi terdaftar sebagai tenaga pendidik di UKI Toraja.


Sala satu Mahasiswa inisial AN yang merupakan aktifis kampus menuturkan bahwa apa yang dilakukan oknum dosen tersebut sangat tidak menonjolkan sikap seorang pendidik.


"Tak sepantasnya seorang yang bergelar Doktor melakukan hal seperti itu, seharusnya dosen itu bisa memberikan perilaku hal yang baik yang dapat menjadi panutan dan contoh bagi anak didiknya bukan dinodai dan dilecehkan," ujar AN, Jumat (05/04/2024).


Dia menyayangkan perbuatan yang diduga dilakukan oknum dosen tersebut.


"Saya selaku mahasiswa dan aktivis kampus sungguh sangat menyayangkan perbuatan pelecehan seksual yang diduga dilakukan oknum dosen tersebut," kesalnya.


"Saya juga kecewa kepada rektor beserta wakilnya karena lemahnya pengawasan dan kode etik yang diterapkan kepada dosen sehingga kejadian ini bisa terjadi," lanjutnya.


Diperkuat dengan pengakuan teman korban dari jurusan Fisika, yang juga dua orang temannya jadi korban akibat dipaksa melayani hawa nafsu dari dosen inisial PK karena diancam tidak akan di ACC jika tidak melakukan hubungan intim.


Inisial (UN) yang enggan di sebutkan namanya membenarkan kejadian yang dialami temannya inisial (UT) dan (FT).


"Saya juga kanget waktu di ceritakan teman saya inisial (UT) dan (FT),yang menjadi korban pelecehan seksual, pada saat (UT) keluar dari ruagan terihat sedih dan pikiran kosong. Setelah lama saya bujuk sembari sambil meneteskan air mata dia baru jujur bahwa saya habis di lecehkan bapak dengan berkata 'Masak na kasih begitu kah bapak diruangannya," bebernya.


Dikatakan, kejadian itu terjadi di ruang kerja dosen PK tepatnya di kantor Rektorat UKI Toraja Jl. Nusantara No.12, Bombongan, Kec. Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan 


Dugaan pelecehan itu terjadi pada bulan Februari serta korban dikonfirmasikan berjumlah lima orang dengan dua jurusan  berbeda yakni Matematika tiga (3) orang dan Fisika dua (2) orang.


Hingga berita ini ditayangkan, redaksi masih berupaya mengkonfirmasi kejadian ini Rektor kampus UKI Toraja, namun setelah beberapa kali didatangi sang Rektor susah untuk ditemui.


Penulis : Jensa



×
Berita Terbaru Update