TANA TORAJA, DUPLIKNEWS - Dewan pimpinan kecamatan (DPK) KNPI masanda mendatangi kantor kecamatan, sehubungan dengan surat edaran yang di keluarkan pengurus DPK KNPI Masanda untuk melakukan audensi, Sabtu (03/02/2024).
Dalam isi surat di sebutkan, meminta kesediaan camat setempat untuk hadir dalam membahas persoalan yang terjadi terkait tidak di ikut sertakannya pemuda dan Ormas mengambil peran dalam mengikuti kegiatan Musrembang yang telah di adakan beberapa minggu yang lalu.
Namun sangat di sayangkan ketika pengurus mendatangi kantor kecamatan pada pagi harinya, pengurus mendapati tidak ada satupun yang ada di kantor baik pengawai kecamatan hingga camatnya,
Diinformasikan, surat edaran audensi di keluarkan tertanggal 01/02/2023 untuk selebihnya di informasikan kepada yang di tujuh agar menghadiri audensi bersama pemuda DPK KNPI Masanda.
Didalam keterangannya juga PLT camat Masanda siap menghadirkan para kepala lembang dan menentukan jam Audensi, tapi sepertinya tidak di tanggapi baik dan dia anggap sepele.
Arkelaus Amba Ma'dika selaku pengurus mempertanyakan dengan pemerintah kecamatan Masanda yang enggan mau menerima audensi kami.
"Ada apa dengan pemerintah, kami ini loh cuma mau mengkonfirmasi mengenai hasil dari pada Musrembang yang sudah diadakan di kantor kecamatan kemarin, apakah salah kalau kami menanyai akan hal itu," tuturnya kepada redaksi Dupliknews.com, Senin (05/02/2024).
Lanjut "karena kemarin baik dari pihak pemuda dan ormas yang ada di kecamatan Masanda tidak di ikut sertakan dalam kegiatan Musrembang, makanya kami ingin melakukan audensi untuk memperjelas akan hal itu, kami jangan dipandang sebelah mata. Ingat daerah bisa maju karena pemuda, jadi tolong hargai kami ! ," tengasnya.
Penulis : Jensa
Arkelaus Amba Ma'dika selaku pengurus mempertanyakan dengan pemerintah kecamatan Masanda yang enggan mau menerima audensi kami.
"Ada apa dengan pemerintah, kami ini loh cuma mau mengkonfirmasi mengenai hasil dari pada Musrembang yang sudah diadakan di kantor kecamatan kemarin, apakah salah kalau kami menanyai akan hal itu," tuturnya kepada redaksi Dupliknews.com, Senin (05/02/2024).
Lanjut "karena kemarin baik dari pihak pemuda dan ormas yang ada di kecamatan Masanda tidak di ikut sertakan dalam kegiatan Musrembang, makanya kami ingin melakukan audensi untuk memperjelas akan hal itu, kami jangan dipandang sebelah mata. Ingat daerah bisa maju karena pemuda, jadi tolong hargai kami ! ," tengasnya.
Penulis : Jensa
